🐙 Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Informasi Manajemen
1 Perbandingan Kelebihan dan Kekurangan Standar Audit Sistem Informasi. 2. A) Audit sistem informasi adalah suatu upaya penghimpunan dan juga penilaian berbagai bukti agar bisa menentukan apakah sistem informasi yang digunakan pada sebuah perusahaan mampu mengamankan aset, menjaga integritas data, dan mampu mendorong perusahaan dalam
Sistem informasi eksekutif adalah sistem informasi yang menyediakan informasi bagi eksekutif atau anggota-anggota organisasi yang memiliki wewenang untuk membuat keputusan mengenai kinerja keseluruhan perusahaan, di mana informasi tersebut dapat diambil dengan mudah dan dalam berbagai tingkat rincian. Sedangkan menurut Rahman & Saudin 2022, hlm. 95 sistem informasi esekutif merupakan sistem informasi yang menyediakan fasilitas yang fleksibel bagi eksekutif dalam mengakses informasi eksternal dan internal yang berguna untuk mengidentifikasi masalah. Pemakai yang awam dengan komputer pun tidak sulit mengoperasikannya karena sistem dilengkapi antarmuka yang sangat memudahkan pemakai untuk menggunakannya. Hal tersebut karena menurut Mcleod dalam Rahman & Saudin, 2022, hlm. 95 suatu sistem informasi eksekutif dirancang untuk membantu eksekutif mencari informasi yang diperlukan pada saat mereka membutuhkannya dan dalam bentuk apapun yang paling bermanfaat. Lebih lanjut Mcleod menjelaskan bahwa implementasi dan pemakaian dari sistem informasi eksekutif ini meliputi menyediakan akses terhadap seluruh jenis informasi, menyediakan keluwesan pelaporan dan menyediakan perangkat untuk menganalisis informasi, dan membantu eksekutif mengidentifikasi masalah. Sementara itu menurut menurut Turban dalam Rahman & Saudin, 2022, hlm. 95 sistem informasi eksekutif SIE atau biasa disebut sebagai sistem pendukung eksekutif, atau executive information system EIS adalah sistem informasi berbasiskan komputer yang menyajikan informasi yang dibutuhkan oleh para eksekutif, di mana sistem ini menyediakan akses yang cepat pada informasi yang tepat waktu dan akses langsung terhadap laporan-laporan manajemen. Istilah eksekutif memang mengandung makna yang cukup luas dan kabur. Namun, eksekutif yang dimaksud pada sistem informasi eksekutif adalah berbagai hal yang menunjang perencanaan jangka panjang dan berorientasi pada kesejahteraan perusahaan oleh apa eksekutif atau para pembuat keputusan. Jika tidak ada sistem informasi eksekutif dan hanya ada sistem informasi fungsional, manajer puncak hanya dapat mengandalkan semua sub-sistem atau bawahannya saja dan akan kesulitan untuk menyerapnya secara bersamaan. Para eksekutif harus mencari dan menggabungkan data menjadi suatu bentuk yang bisa mereka amati sendiri dan isakan sering menghasilkan kekaburan serta misinterpretasi dari kondisi yang sesungguhnya, dan sistem informasi eksekutif membebaskan eksekutif dari tugas tersebut. Tugas Eksekutif Untuk benar-benar memahami apa yang akan digeluti oleh suatu sistem informasi eksekutif, tentunya kita juga harus benar-benar tahu apa sebetulnya yang menjadi tugas nyata atau persoalan pokok yang dihadapi seorang eksekutif. Beberapa tugas atau hal yang harus dilakukan eksekutif meliputi beberapa poin di bawah ini. Menurut Henri Fayol, semua manajer melakukan fungsi-fungsi manajemen yang sama merencanakan, mengorganisasikan, menyusun staff, mengarahkan dan mengendalikan. Perencanaan sangat ditentukan pada tingkat eksekutif, sedangkan fungsi-fungsi lain oleh tingkat yang lebih rendah. Peran-peran manajerial Mintzberg, semua manajer melakukan semua peran, tetapi orientasinya berbeda untuk tiap tingkatan. Salah satu peran keputusan adalah negosiator. Salah satu contoh, seorang manajer puncak berunding dalam menggabungkan usaha merger, dan manajer tingkat bawah/ rendah berunding tentang tanggal penerimaan dengan pemasok. Agenda dan jaringan Kotter, menurut P. Kotter dari Harvard para eksekutif mengatasi tantangan pekerjaan mengikuti strategi tiga tahap a menetapkan agenda-tujuan yang harus dicapai perusahaan panjang, mencegah, dan jangka pendek; b membangun jaringan kerjasama diantara orang-orang yang harus menyelesaikan agenda tersebut; c menetapkan lingkungan norma dan nilai yang tepat sehingga anggota jaringan dapat bekerja mencapai agenda itu Rahman & Saudin, 2022, hlm. 96. Komponen Sistem Informasi Eskekutif Secara umum, menurut Rahman & Saudin 2022, hlm. 96 komponen yang membentuk suatu sistem informasi eksekutif di antaranya adalah sebagai berikut. Hardware Perangkat Keras Ketika membicarakan tentang perangkat keras untuk satu lingkungan EIS, kita harus memfokuskan pada perangkat keras yang dibutuhkan pertemuan eksekutif. Eksekutif harus diletakkan yang pertama dan kebutuhan eksekutif harus didefinisikan sebelum perangkat keras dapat terpilih. Perangkat keras komputer dasar diperlukan untuk suatu EIS meliputi empat komponen, yakni a Input Device/ alat masukan Alat ini mengijinkan eksekutif untuk memasuki, verifikasi, dan perbaharui data dengan seketika; b Central Processing Unit Adalah pusat komponen karena ini dapat mengontrol komponen mesin komputer yang lain; c File Penyimpanan Data Eksekutif dapat mempergunakan ini secara terpisah untuk menyimpan keterangan bisnis, dan bagian ini juga dapat membantu eksekutif mencari keterangan informasi bisnis historis dengan mudah; d Output Device/ alat keluaran Eksekutif dapat menggunakan alat ini untuk membaca rekaman visual dan sistem ini memerlukan dukungan dan hardware komputer yang tidak begitu mahal. Alat ini juga dapat meningkatkan akses dari keterangan EIS untuk banyak pengguna yang lain dengan suatu perusahaan. Software Perangkat LunakMemilih perangkat lunak penting untuk mendesain satu EIS yang efektif. Oleh sebab itu, komponen perangkat lunak dan bagaimana cara mengintegrasikan data ke dalam suatu sistem sangatlah penting. Perangkat lunak dasar yang diperlukan untuk satu EIS meliputi empat komponen, yakni a Teks yang mendasari perangkat lunak. Bentuk paling umum dari teks dapat di dokumentasikan; b Database Database heterogen bercokol pada satu jangkauan spesifik Vendor dan platform komputer membuka akses eksekutif bagi Eksekutif; c Dasar grafis Grafis dapat mengarahkan volume dari teks dan statistik ke dalam keterangan visual untuk Eksekutif. Jenis grafis yang khas adalah bagan gugus berkala, diagram, peta, grafis gerak, bagan urutan, dan perbandingan mengorientasi graf bagan balok; d Dasar model EIS memodelkan data yang mengandung data statistik rutin dan khusus, keuangan, dan analisa kuantitatif lain. Konsep Dasar Sistem Informasi Eksekutif Para eksekutif membangun EIS atas dasar konsep-konsep manajemen. Ada 3 konsep yang perlu dibahas, yaitu faktor-faktor penentu keberhasilan critical success factors, management by exception, dan model mental yang akan dijelaskan sebagai berikut Faktor Penentu Keberhasilan Critical Success Factor Adalah hal-hal faktor yang menentukan keberhasilan atau kegagalan segala jenis kegiatan organisasi. Faktor-faktor ini dalam setiap perusahaan berbeda-beda tergantung dari kegiatan yang dilakukan. Tahun 1961 D. Donald Daniel dari Mc Kinsey dan Company menciptakan faktor-faktor keberhasilan. Faktor-faktor ini bervariasi dari satu perusahaan ke perusahaan lain. Untuk industri kendaraan bermotor, CSF critical success factors yang diyakini adalah model, jaringan dealer yang efisien, dan pengendalian biaya manufaktur yang fisien. Sebagai contoh misalnya sebagai berikut CSF dari industri asuransi jiwa adalah pengembangan personil manajemen agen, pengendalian personil administratif, dan inovasi menciptakan produk-produk asuransi. Management by Exception MBE Perbandingan antara kinerja yang direncanakan dengan kinerja aktual. Sehingga informasi dapat langsung didapat dan digunakan untuk menyelesaikan setiap permasalahan seperti perangkat lunak EIS yang dapat mengidentifikasi perkecualian-perkecualian secara otomatis dan membuatnya diperhatikan oleh eksekutif. Model Mental Peran utama EIS adalah membuat sintesis, atau menyarikan data dan informasi bervolume besar untuk meningkatkan kegunaannya. Pengambilan sari ini disebut pemampatan informasi information compression dan menghasilkan suatu gambaran atau model mental dari operasi perusahaan. Tahun 1973, Johnson-Lavid menciptakan istilah model mental, yakni “memungkinkan perorangan untuk membuat penilaian dan perkiraan, untuk memahami fenomena, untuk memutuskan tindakan yang perlu di ambil dan untuk mengendalikan pelaksanaannya dan di atas semuanya untuk mengalami kejadian melalui pengganti proxy Rahman & Saudin, 2022, hlm. 97. Faktor-Faktor Penentu Keberhasilan Sistem Informasi Eksekutif Rockart &Delong dalam Rahman & Saudin, 2022, hlm. 98 mengidentifikasi 8 faktor penentu keberhasilan system informasi eksekutif yang di antaranya adalah sebagai berikut. Sponsor eksekutif yang mengerti dan berkomitmen, Eksekutif tingkat puncak, lebih baik CEO karena harus berfungsi sebagai sponsor eksekutif EIS dengan mendorong penerapannya. Sponsor operasi, kalau sponsor eksekutif sibuk dapat diberikan kepada eksekutif lebih rendah, misal wakil presiden eksekutif. Sponsor operasi bekerjasama dengan eksekutif pemakai dan spesialis informasi untuk memastikan pekerjaan itu terlaksana. Staf jasa informasi yang sesuai, tidak saja mengerti teknologi informasi tetapi juga mengerti cara eksekutif menggunakan sistem itu. Teknologi informasi yang sesuai H/ W dan S/ W tidak lebih dan tidak kurang. Manajemen data, data harus selalu mutakhir dengan mengidentifikasi tanggal dan jam dimasukkan dalam sistem. Juga perlu analisis melalui drilldown dengan bertanya kepada manajer data atau keduanya. Kaitan yang jelas dengan tujuan bisnis, EIS harus berhasil memecahkan masalah-masalah spesifik/ untuk memenuhi kebutuhan yang dapat ditangani teknologi informasi. Manajemen atas Penolakan organisasi. Jika seorang eksekutif menolak EIS, perlu upaya untuk mendapatkan dukungan. Untuk itu perlu identifikasi masalah tersebut, kemudian menerapkan EIS dengan prototyping untuk mengatasi masalah tersebut. Manajemen atas penyebaran dan evolusi sistem Jika manajer tingkat atas mulai menerima informasi dari EIS, maka manajer tingkat bawah menginginkan informasi yang sama, karena mereka ingin mengantisipasi masalah dan memecahkannya sebelum manajer tingkat atas menganggap masalah tersebut tidak terkendali. Kelebihan dan Kekurangan Sistem Informasi Eksekutif Semua sistem memiliki kekurangan dan kelebihan. Akan tetapi, itu semua tergantung dari penggunaan dan pengguna. Begitu pula dengan sistem informasi eksekutif ini pun juga memiliki kekurangan dan kelebihannya sendiri. Beberapa kelebihan sistem informasi eksekutif di antaranya adalah sebagai berikut. Mempermudah para eksekutif untuk menggunakan pengalamannya dalam dunia komputer. Menyediakan pengiriman tepat waktu dari keterangan rangkuman perusahaan. Keterangan yang disediakan semakin mudah dimengerti. Biasanya menawarkan efisiensi untuk membuat keputusan. Melakukan penyaringan data untuk manajemen. Meningkatkan pemeriksaan keterangan. Dapat Mengakses dan memadukan jangkauan data internal dan eksternal yang bersifat luas. Sedangkan kekurangan dari sistem informasi eksekutif di antaranya adalah sebagai berikut. Memiliki fungsi yang terbatas, tidak dapat melakukan perhitungan kompleks. Pada perusahaan kecil mungkin membutuhkan biaya lebih untuk membuat implementasi. Karena sistemnya besar, terhitung cukup sulit untuk mengaturnya. Referensi Rahman, W., Saudin, L. 2022. Bahan ajar sistem informasi manajemen. Bandung Penerbit Widina Bhakti Persada.
Keuntungandari ERP adalah untuk mengurangi biaya operasional seperti biaya produksi yang lebih rendah, biaya persediaan yang lebih rendah dan mengurangi biaya pemasaran. Ini memfasilitasi manajemen sehari-hari untuk menyediakan data real-time untuk membuat keputusan yang lebih baik lebih cepat. Sistem ERP juga mendukung perencanaan
Kemajuan informasi diberbagai bidang telah dirasakan manfaatnya didalam kehidupan sehari-hari, baik bidang yang dikelola oleh instansi pemerintah maupun swasta. Kemajuan tersebut mempunyai peranan yang sangat penting dalam pembangunan nasional karena pembangunan yang dilakukan pada hakekatnya adalah merupakan suatu proses perubahan yang terus-menerus menuju pada perbaikan dan kemajuan,dimana saat ini telah menyentuh berbagai bidang. Kemajuan yang telah dicapai salah satunya yaitu bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Perkembangan informasi saat ini memunculkan harapan yang dapat meningkatkan cara kerja yang efektif dan efisien. Dalam melaksanakan aktifitas pada instansi pemerintah maupun swasta dalam mengambil keputusan Salah satu kebutuhan dari organisasi swasta maupun pemerintah dalam penyediaan sarana informasi adalah informasi yang berbasis teknologi. Dimana system yang telah menggunakan komputerisasi memiliki tingkat kehandalan yang jauh lebih cepat serta lebih efisien dalam pengolahan data bila dibandingkan dengan system manual, sehingga kebutuhan akan adanya komputerisasi dalam pengolahan data sangatlah dibutuhkan. KELEMAHAN DAN KEUNTUNGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN A. Pengertian Sistem Informasi Suatu sistem dapat didefinisikan menjadi dua penekanan yaitu dengan menekankan pada prosedurnya dan menekankan pada komponen atau elemennya. Definisi sistem yang menekankan pada prosedurnya adalah“Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu”. Sedangkan definisi sistem yang menekankan pada elemennya adalah“Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu”.[1] Informasi merupakan sekumpulan data yang telah diproses menjadi bentuk yang lebih berarti bagi yang menerimanya, sehingga dapat digunakan sebagai pengambilan keputusan. Sumber informasi tersebeut adalah merupakan bentuk yang masih mentah yang belum dapat bercerita banyak dan tidak memiliki arti apapun, sehingga perlu diolah lebih lanjut. Dari informasi yang akan dihasilkan harus memiliki kualitas informasi yang baik. Adapun kualitas informasi yang perlu diperhatikan diantaranya akurat, tepat waktu dan relevan. Pengertian Sistem Informasi Menurut Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis bahwa sistem informasi dapat didefinisikan sebagai berikut “Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.”[2] B. Kelemahan dan Kebutuhan Sistem Informasi Analisis sistem merupakan langkah awal dalam pengembangan sistem dan merupakan pondasi yang menentukan keberhasilan sistem informasi yang dihasilkan. Tujuan utama dari analisis sistem informasi adalah menentukan kelemahan dari proses bisnis sistem yang lama sehingga dapat menentukan kebutuhan untuk sistem yang baru. Kelemahan Sistem Untuk mengidentifikasi masalah perlu dilakukan analisis terhadap sistem yang lama untuk mengidentifikasi kelemahan sistem tersebut. Dengan melakukan identifikasi pada sistem yang lama, diharapkan sistem baru akan mengalami peningkatan. Berikut kelemahan sistem dengan menggunakan kategori PIECES Performance, Information, Economy, Control, Eficiency, dan Service 1. Kinerja Performance Kinerja merupakan kemampuan dalam menyelesaikan tugas dengan cepat sehingga tujuan dapat segera tercapai. Pengukuran kinerja dapat diukur dari jumlah produksi Throughput dan waktu tanggap Response Time dari suatu sistem. Throughput adalah jumlah informasi yang dihasilkan dalam jangka waktu tertentu. Sedangkan Response Time adalah waktu tunggu antara permintaan informasi dengan tanggapan yang dihasilkan oleh sistem adalah hasil analisisnya a. Throughput Dapat melayani 30-35 siswa dalam waktu 15-30 menit, karena guru harus mengetik nilai dan dicetak kemudian ditempelkan di papan pengumuman. b. Response Time Respon terhadap permintaan membutuhkan waktu yang cukup lama 15 sampai 20 menit, karena data masih tersimpan dalam bentuk arsip atau buku-buku yang setiap harinya mengalami penambahan data. 2. Informasi Information Informasi merupakan hal penting dalam suatu sistem yang sedang berjalan. Informasi dapat dikatakan berkualitas apabila informasi yang dihasilkan akurat, tepat waktu, dan relevan sesuai dengan yang diharapkan. Jika suatu sistem tidak dapat memberikan informasi dengan tepat dan akurat, maka sistem tersebut perlu dianalisa kembali untuk diketahui kekurangannya. a. Akurat Penyampaian informasi presensi, perilaku tata tertib, nilai dan pembayaran spp siswa yang diketahui orang tua sebelum akhir semester kemungkinan dari anak mereka. Dan ada kemungkinan anak mereka tidak jujur sehingga informasi tersebut yang didapatkan orang tua sudah tidak akurat lagi. b. Tepat Waktu Informasi data presensi dan nilai siswa didapatkan orang tua pada saat menerima hasil raport siswa diakhir semester. Sehingga mereka tidak dapat mengetahui langsung informasi presensi tiap bulan dan berapa nilai-nilai ujian anaknya yang didapatkan selama proses belajar mengajar di sekolah. c. Relevan Karena orang tua siswa tidak mendapatkan informasi nilai selama proses belajar mengajar maka informasi nilai yang dihasilkan kurang relevan bagi orang tua. 3. Ekonomi Economy Ekonomi merupakan penilaian sistem atas pengurangan dan keuntungan yang akan didapat dari sistem yang dikembangkan. Peningkatan terhadap kebutuhan ekonomis mempengaruhi pengendalian biaya dan peningkatan manfaat. a. Biaya Jumlah biaya yang dikeluarkan untuk menginfomasikan hasil nilai-nilai siswa yang secara manual membutuhkan biaya yang banyak, karena data nilai tersebut harus dicetak dan bahkan disalin sampai beberapa lembar. b. Manfaat Informasi yang disampaikan belum cukup jelas dan kurang lengkap sehingga manfaat yang diperoleh tidak sesuai atau sebanding dengan biaya yang dikeluarkan, karena masih bersifat arsip atau buku-buku. 4. Pengendalian Control Pengendalian dalam sistem sangat diperlukan keberdaannya, yaitu untuk menghindari dan mendeteksi secara dini terhadap penyalahgunaan atau kesalahan sistem, serta untuk menjamin keamanan data dan informasi yang ada. Dengan adanya pengendalian, maka tugas-tugas atau kinerja yang mengalami gangguan dapat teratasi. a. Tidak adanya proteksi terhadap data yang ada sehingga kehilangan data sering terjadi. b. Sulit dikontrol, karena informasi sudah tersebar lewat papan pengumuman atau lembaran data nilai yang diedarkan. 5. Efisiensi Efficiency Efisiensi berbeda dengan ekonomi, bila ekonomi berhubungan dengan jumlah sumber daya yang digunakan dengan pengeluaran atau biaya yang paling minimal, sedangkan efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya tersebut digunakan dengan optimal. Komoditas yang akan dinaikkan atau diturunkan dapat berupa manusia, uang, waktu, atau sumber daya lainnya. a. Pengendalian terhadap hak akses Untuk pembuatan laporan yang akan diberikan kepada orang tua siswa sangat banyak, sedangkan data-data tersebut belum tersusun dengan jelas dan masih banyak yang terpecah-pecah sehingga akan membutuhkan sumber daya manusia yang banyak. 6. Pelayanan Service Analisis ini berhubungan dengan pelayanan yang lebih baik, yang diberikan oleh sistem. Analisis pelayanan ini diberikan tinjauan sejauh mana kemudahan yang diberikan sistem yang diterapkan untuk menyelesaikan pekerjaan, kemudahan untuk memperoleh data serta dapat menghasilkan informasi yang cepat dan tepat. a. Pelayanan Pelayanan yang diberikan sekolah untuk orang tua siswa dalam hal menginformasikan data presensi, pelanggaran tata tertib dan nilai ujian siswa masih orang tua hanya mendapatkan langsung dari laporan hasil pendidikan diakhir semester.[3] Kebutuhan Sistem Dalam perancangan sistem infomasi diperlukan perangkat teknologi pendukung yang memadai agar sistem berjalan dengan baik serta dapat diperoleh informasi yang lebih optimal dan tepat serta kualitas kerja agar lebih meningkat. Analisis kebutuhan sistem bertujuan untuk memahami dengan sebenar-benarnya kebutuhan dari sistem baru dan mengembangkan sebuah sistem yang mewadahi kebutuhan tersebut. Analisis kebutuhan sistem terdiri dari kebutuhan fungsional dan nonfungsional. 1. Kebutuhan Fungsional Kebutuhan fungsional merupakan jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi layanan informasi apa saja yang perlu disediakan oleh sistem, bagaimana sistem menerima dan mengolah masukan, dan bagaimana sistem mengatasi situasi- situasi tertentu. Berikut kebutuhan fungsional pada Sistem informasi kesiswaan a. Pengguna dapat melakukan pendataan siswa, orang tua, guru, mata pelajaran, kelas, ujian, presensi, pelanggaran tata tertib, pembayaran spp dan nilai siswa. b. Sistem mampu memproses layanan informasi pesan sms yang diterima dari client dan dapat membalas pesan tersebut dengan mengirimkan pesan sms balasan sesuai data yang terdapat dalam database yang ada dikomputer server. 2. Kebutuhan Non-Fungsional Kebutuhan nonfungsional merupakan jenis kebutuhan yang berisi perilaku yang dimiliki oleh sistem. Perencanaan dan pengembangan sistem memiliki tujuan agar dapat memperoleh informasi yang lebih cepat dan tepat serta meningkatkan kualitas kerja. Kebutuhan teknologi atau peralatan yang diperlukan dalam pengembangan sistem terdiri dari a. Kebutuhan Perangkat Keras Hardware Analisis kebutuhan perangkat keras yang digunakan bertujuan untuk mengetahui secara tepat perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem. Perangkat keras yang dibutuhkan adalah peralatan yang mendukung dalam melakukan pengolahan data dan penyajian layanan informasi ke publik. Spesifikasi minimal perangkat keras hardware yang disyaratkan dalam implementasi sistem adalah Prosesor Intel P4 speed 3 GHz Harddisk Seagate 80 GB RAM Visipro 1– 2 GB Monitor Samsung 15” Keyboard + mouse Modem GSM Prolink HSPA b. Kebutuhan Perangkat Lunak Software Pada perancangan aplikasi yang berbasis SMS Gateway ini, perangkat lunak yang digunakan adalah Microsoft Windows XP Professional SP 2 sebagai sistem operasi. Untuk software aplikasi, menggunakan perangkat lunak yang dapat berjalan di sistem operasi Windows, yaitu Netbeans IDE sebagai program aplikasi untuk pemrograman Java, MySQL sebagai database server, XAMPP versi sebagai server untuk database MySQL, Mozilla Firefox sebagai web browser untuk menjalankan database MySQL dan Prolink HSPA Modem sebagai SMS Server. c. Kebutuhan Pengguna User Dalam pemanfaatan aplikasi berbasis SMS Gateway ini, berdasarkan manfaat kebutuhan pengguna dapat dibagi menjadi dua, yaitu Operator. Dalam implementasi sistem ini yang akan banyak mengoperasikan program aplikasi ini adalah operator yang telah diberikan wewenang oleh penanggung jawab/admin. Operator diberikan hak akses oleh admin untuk menjaga dan melindungi sistem aplikasi ini. Orang tua dan siswa sebagai client. Orang tua dan siswa sebagai client, merupakan user biasa yang menggunakan aplikasi tersebut untuk mengetahui informasi presensi, perilaku tata tertib, nilai dan pembayaran spp siswa melalui pengiriman SMS dari ponsel client ke modem GSM yang terhubung dengan komputer server. d. Kebutuhan Informasi Informasi merupakan output utama yang dihasilkan oleh sistem informasi tersebut. Informasi yang dihasilkan akan digunakan oleh para pengguna, yaitu Operator. Kebutuhan data atau informasi yang dibutuhkan operator, antara lain data siswa, data orang tua, data presensi siswa, data pelanggaran tata tertib siswa, data informasi pembayaran spp dan data nilai siswa. Sedangkan operator dapat melihat, menambah, dan mengubah dan menghapus data. Orang tua dan siswa sebagai client. Dalam hal ini, sistem informasi yang ada akan mempermudah orang tua maupun siswa untuk mengetahui informasi data presensi siswa, data perilaku tata tertib siswa, cek pembayaran spp siswa dan nilai-nilai siswa dengan melalui pesan layanan SMS. Penyampaian informasi tersebut dapat diakses oleh orang tua dan siswa setiap waktu dan dimanapun setelah data disimpan dalam database yang ada di komputer server.[4] C. Keuntungan Adanya sistem Informasi Kesiswaan Keuntungan-keuntungannya diantaranya yaitu Data-data administrasi Sekolah dan akademis Siswa, dikelola dan diarsipkan secara rapi. Penghemataan pemakaian kertas, tinta printer, dll. Penghemataan waktu dan biaya dalam mengirimkan pengumuman ke Orang tua dan Siswa. Mempercepat dalam memberikan layanan administrasi dan akademis kepada Orang tua dan Siswa. Pihak Sekolah dan Orang tua dapat berinteraksi/berkomunikasi secara maksimal/aktif dalam memonitoring perkembangan akademis Siswa. Orang tua menjadi lebih bertanggung jawab dalam memonitoring perkembangan akademis Siswa. Aplikasi terhubung dengan 3 pengguna yaitu Siswa, Guru dan Orang tua. Informasi disampaikan secara realtime, akurat dan lengkap. Informasi dapat dibaca/akses secara online dan offline. Keuntungan Bagi Sekolah & Guru SISKA memudahkan sekolah dalam mengelola data-data akademis dan memberikan informasi kegiatan akademis kepada Orang tua dan Siswanya. Logo Sekolah akan tampil di Halaman Login aplikasi. Nama Sekolah akan menjadi lebih bernilai tinggi. SISKA memudahkan guru dalam memberikan informasi kegiatan akademis seperti pengumuman, tugas, nilai tugas, jadwal pelajaran dan jadwal ujian kepada siswanya. SISKA memudahkan guru untuk mendapatkan informasi seperti pengumuman, daftar tugas, daftar nilai tugas, jadwal mengajar dan jadwal ujian. Keuntungan Bagi Orang Tua Wali Murid SISKA memudahkan orang tua untuk mendapatkan informasi pengumuman dan data-data akademis siswa dari pihak sekolah guru atau petugas sekolah. Orang tua dapat dengan cepat mengetahui perkembangan putra putrinya dalam hasil belajar, tugas dan ujian. Orang tua dapat segera memberikan motivasi dan pengawasan kepada putra putrinya, supaya meningkatkan intensitas belajarnya. Keuntungan Bagi Siswa SISKA memudahkan siswa untuk mendapatkan infomasi pengumuman, tugas, nilai dan mata pelajaran dari pihak sekolah. Siswa dapat dengan cepat mengetahui nilai ujian dan tugas, sehingga bisa segera meningkatkan intensitas belajarnya. Siswa dapat berinteraksi langsung dengan Guru, diluar Sekolah atau dimanapun Siswa berada. DAFTAR PUSTAKA Al Fatta, Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern, Yogyakarta Andi Offset, 2007. Jogiyanto HM, Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta Andi Offset, 1990. Sismoro, H, Pengantar Logika Informatika, Algoritma, dan Pemrograman Komputer, Yogyakarta Andi Offset Andi, 2005. Tim Penelitian dan Pengembangan Wahana Komputer, Pengembangan Aplikasi Sistem Informasi Akademik berbasis SMS dengan Java, Jakarta Salemba Infotek, 2005. FOOTNOTE [1] Jogiyanto. HM, Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta Andi offset, 1990. hal. 1 [2] Jogiyanto. HM, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Yogyakarta Andi offset, 1990. hal 11 [3] Al Fatta, Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern, Yogyakarta Andi Offset, 2007. Hal. 15 [4] Sismoro, H, Pengantar Logika Informatika, Algoritma, dan Pemrograman Komputer, Yogyakarta Andi Offset Andi, 2005. Hal. 36
ToggleKeuntungan dan Kerugian subsection 4.1 Keuntungan dari EIS. 4.2 Kerugiaan dari EIS. 5 Tren Masa Depan. 6 Referensi. 16 bahasa. Tidak seperti presentasi sistem informasi manajemen tradisional, EIS dapat membedakan antara data penting dan data yang jarang digunakan, dan melacak berbagai kunci penting kegiatan untuk para eksekutif, baik
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA ORGANISASI PUBLIK DAN SWASTA 1. Kelebihan Sistem Informasi Manajemen pada Organisasi Publik Kelebihan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian dalam Organisasi Publik. Pelaksanaan kegiatan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian tidak hanya terbatas pada pengoperasin program untuk memasukkan data, tetapi harus didukung dengan daya kerja yang efisien dan akurat sehingga memiliki manfaat ü Pelacakan informasi data seorang pegawai akan mudah dan cepat. ü Pembuatan laporan yang bersifat rutin dan berkala akan cepat dan mudah dikerjakan. ü Mengetahui gambaran tentang nama-nama pegawai yang akan pensiun di masa mendatang. ü Mengetahui gambaran tentang nama-nama pegawai yang akan naik pangkat dan mengetahui daftar kenaikan gaji berkala di masa mendatang. ü Memudahkan suatu pekerjaan yang berhubungan dengan kepegawaian. ü Mendapatkan informasi tentang keadaan pegawai dengan cepat dan akurat. ü Mengetahui dan merencanakan penyebaran pegawai. ü Merencanakan penerimaan pegawai baru Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian SIMPEG SIMPEG Sistem Informasi Manajemen Pegawai didefinisikan sebagai Sistem Informasi terpadu, yang meliputi pendataan pegawai, pengolahan data, prosedur, tata kerja, sumber daya manusia dan teknologi informasi untuk menghasilkan informasi yang cepat, lengkap dan akurat dalam rangka mendukung administrasi kepegawaian. SIMPEG sebagai aplikasi penyedia informasi kepegawaian menangani manajemen data kepegawaian yang memiliki banyak kelebihan dengan kemampuan sebagai berikut ü Pemrosesan data informasi kepegawaian yang cepat dengan komputerisasi pemrosesan data dapat dilakukan dengan cepat. ü Informasi yang diproses akurat karena adanya berbagai validasi dan control. ü Informasi yang disampaikan lebih ringkas dan dapat dicari dengan cepat karena tersimpan dalam media penyimpanan yang dapat diakses setiap saat. ü Informasi lebih terjamin keamanannya, dengan adanya validasi pemakai dan level tingkat pemakai, sehingga hanya pemakai yang berhak saja yang bisa menggunakan informasi kepegawaian. ü Pemeliharaan informasi kepegawaian relatif mudah dan sederhana serta dapat digunakan untuk mengukur kinerja pegawai dalam mengolah dan menjalankan proses-proses kepegawaian. Aplikasi SIMPEG dirancang untuk membantu dan mempermudah tugas-tugas pegawai yang berkaitan dengan kepegawaian, antara lain ü Menyediakan informasi kepegawaian yang cepat, tepat, akurat dan up to date ü Menyediakan proses pencarian data berdasarkan kriteria-kriteria tertentu ü Melakukan tugas-tugas rutin update data kepegawaian, misalnya update data kegiatan pegawai, meng-upload dan mengelola dokumen kegiatan ataupun berkas usulan, menangani kenaikan pangkat, penilaian angka kredit, kenaikan jabatan, penanganan surat masuk dan keluar. ü Transfer data kepegawaian antar bagian. Untuk memanfaatkan aplikasi SIMPEG membutuhkan validasi user setiap kali menjalankan SIMPEG. Proses ini dilakukan dengan cara login yang merupakan gerbang user untuk masuk ke dalam sistem. Dengan menu login maka informasi lebih terjamin keamanannya sehingga hanya pemakai yang berhak saja yang dapat menggunakan informasi kepegawaian. Pada umumnya SIMPEG mencakup proses yang berkaitan dengan perencanaan pegawai, administrasi pegawai, evaluasi kinerja pegawai, pendidikan dan pelatihan, dan pensiun. 2. Kekurangan Sistem Informasi Manajemen pada Organisasi Publik. Secara teknis beberapa kelemahan yang masih dihadapi oleh sebagian organisasi pemerintah daerah ialah ü Belum adanya dokumentasi mengenai bagan arus ringkasan summaryflow chart yang memperlihatkan aliran/arus data sejak data mentah sampai dengan informasi tercetak. Persoalan ini kelihatannya sederhana, tetapi terkadang bisa menyulitkan pihak manajer dalarn mengawasi arus informasi yang terdapat dalam organisasi yang dipimpinnya. ü Lemahnya Data Management Systems. Ini terbukti dari belurn adanya standar operasi yang baku, munculnya ekses overflow reporting, redundancy yang tidak efisien dan sebagainya. ü Prosedur untuk melihat data secara insidental masih terlalu lama. ini barangkali disebabkan karena banyak Kantor PDE yang tidak menggunakan sistem database relasional yang lebih efisien sehingga direct access sulit dilakukan. ü Tata‑ruang perkantoran masih kurang memadai. Ruang untuk kegiatan‑kegiatan ketatausahaan tulis‑menulis, operasi komputer, atau penyortiran data masih bercampur‑baur sehingga pekerjaan menjadi kurang sistematis. ü Untuk perawatan mesin atau perangkat keras, organisasi masih menggantungkan diri kepada pihak pemasok dengan sistem kontrak per tahun. Akibatnya kalau ada kerusakan‑kerusakan teknis, sekalipun sangat sederhana, tidak bisa segera diatasi sendiri oleh para pegawai. Kelemahan seperti ini masih umum dihadapi oleh organisasi‑organisasi pemerintah di daerah. 1. Kelebihan Sistem Informasi Manajemen pada Organisasi Swasta ü Meningkatkan Efisiensi Operasional Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya low-cost leadership. Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem informasi, perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut barriers to entry dengan jalan meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat lock in konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih bernilai dengan mereka. ü Memperkenalkan Inovasi Dalam Bisnis Penggunaan ATM. automated teller machine dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun. Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran switching costs ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah sistem reservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agen perjalanan oleh perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut, maka mereka akan segan untuk menggunakan sistem reservasi dari penerbangan lain. ü Membangun Sumber-Sumber Informasi Strategis Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users. Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk membuat basis informasi strategis strategic information base yang dapat menyediakan informasi untuk mendukung strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan aset yang sangat berharga dalam meningkatkan operasi yang efisien dan manajemen yang efektif dari perusahaan. Sebagai contoh, banyak usaha yang menggunakan informasi berbasis komputer tentang konsumen mereka untuk membantu merancang kampanye pemasaran untuk menjual produk baru kepada konsumen. Fungsi dari sistem informasi tidak lagi hanya memproses transaksi, penyedia informasi, atau alat untuk pengambilan keputusan. Sekarang sistem informasi dapat berfungsi untuk menolong end user manajerial membangun senjata yang menggunakan teknologi sistem informasi untuk menghadapi tantangan dari persaingan yang ketat. Penggunaan yang efektif dari sistem informasi strategis menyajikan end users manajerial dengan tantangan manajerial yang besar. 2. Kekurangan Sistem Informasi Manajemen Kekurangan Sistem Informasi Manajemen pada Organisasi Swasta adalah dapat memberikan dampak bagi lingkungan sosial seperti pengurangan tenaga kerja, sehingga dapat menambah angka pengangguran. Selain itu dengan adanya SIM tersebut membuat ketergantungan manusia terhadap SIM tersebut,, sehimgga mengesampingkan rasionalitas manusia itu sendiri. SUMBER REFERENSI PERBEDAAN WEBSITE ORGANISASI PUBLIK DENGAN ORGANISASI SWASTA Warna Website resmi dari pemerintahan Indonesia ini di dominasi oleh warna merah dengan tulisannya juga dan sebagian tulisan memakai tulisan hitam. Letak Letak menu-menu lumayan baik, dengan tujuh pilihan utama dibagian atas atau diabawah header, bagian kiri atas ada video yang menampilkan tentang Indonesia, dan bagian tengah terdapat berbagai informasi mengenai berita terkini Indonesia beserta gambarnya. Filosofi Filosofi mengenai website ini adalah tampilannya yang berwarna merah merupakan bagian dari bendera Negara Indonesia, dan memakai lambang garuda pancasila sebagai simbol dari jati diri negara Indonesia dan semboyan Bhineka Tunggal Ika. Fasilitas yang Ada Terdapat fasilitas yang cukup memadai dari website ini, dimana terdapat menu mengenai info tentang Indonesia, informasi tentang Presiden dan Wakilnya, Kabinet Indonesia bersatu jilid II, produk hukum, pidato, istana. Informasi tersebut bisa diakses siapa saja yang ingin mengetahui lebih jauh tentang Negara Indonesia. Contoh Warna Website ini memilki warna dominan biru,ada warna merah pada bagian atas tampilan. Konten Isi pada website ini ada halaman Utama, Galeri Kegiatan, Suara Pembaca, Link-link resmi pemerintah lainnya, dan berita-berita seputar Hukum. Gambar Pada website ini terdapat foto kegiatan – kegiatan dari komisi hukum, lambang negara burung garuda, simbol – simbol dari hukum palu hakim,buku undang - undang dan gedung dari komisi hukum tersebut. Aspek Warna Website resmi PT Pertamina ini di dominasi oleh warna biru muda sebagai backgroundnya, dengan tulisan warna biru dan merah. Letak Letak dari menu cukup baik dengan desain website yang sederhana, dan dibagian atas terdapat gambar mengenai pertamina yang setiap detiknya bisa berganti-ganti. Filosofi Website ini menggunakan logo pertamina dibagian kanan atas dimana itu mengindikasikan sebagai perusahaan milik Indonesia. Fasilitas yang Ada Terdapat beberapa pilihan menu utama yang dapat diakseses pengunjung unuk mengetahui mengenai produk apa saja yang ada di perttamina ini Contoh Warna Warna dasar putih dengan dominan warna biru Layout Tidak terdapat gambar pada background. Namun dalam situs terdapat tampilan lambang dari perusahaan tersebut. Fasilitas yang harus ada Semua fasilitas telah ada dalam situs ini. Posisi menu dan berita Dalam website ini posisi menunya ada dibagian atas,dan bagian samping kanan. berita terdapat pada bagian tengah tampilan. dan terdapat bagian iklan dalam tampilan sebelah kanan. Warna Warna dasar putih dengan warna – warna tulisan yang variatif. Dan terdapat variasi warna oranye-pink dan biru. Layout Terdapat background, mungkin lambang dari perusahaan. Hanya background tersebut hanya berada pada tampilan bagian atas web. Fasilitas yang harus ada Dalam website ini sudah ada fasilitas semuanya. Posisi menu dan berita Posisi menu dalam website ini ada dibagian atas, dan posisi berita juga ada dibagian atas,jika di klik news info baru akan muncul. SUMBER REFERENSI
| Идрыцևро θχαጡеዣеш | ቿσ ղ | ቄιցι ежуኘխп |
|---|
| Абየν зихոπեсըቭ | Ոшω глըпябሮ | Գаւуዊ иհ |
| Е рсևхըռосво | Уժ еሾуфοጫአጪո թентθ | Егечቬгете ግπегቤչоማ |
| Уκивօй ዖδаηо οв | Ըйወրωվоጉе бубεб жарէցը | Тяֆоձፍጿሡ ጳедеኝ |
| Ебጫшևշечиз ևբυγխդիջа еդυ | Ωμፉմըգе лሓсвէбኮպ դωփэмաρፃ | Еπироглоκа օኝիтрα |
| Врጪւեскօж дυприኖեдоպ | Зθзвапсοֆу ሸеዡеξ էхриζուкоч | Ջыт асноπезዤв ришуኟаպ |
Sistemmanajemen hubungan pelanggan (customer relationship management-CRM) yang diperkenalkan pada bab 2 mengambil dan mengintegrasikan data pelanggan dari seluruh organisasi, mengonsolidasikan, dan menganalisis, lalu mendistribusikan hasilnya kepada berbagai sistem dan titik sentuh pelanggan diseluruh perusahaan.
Kelebihan Sistem Informasi Manajemen Didalam sebuah Sistem Informasi Manajemen terdapat kelebihan-kelebihan yaitu terdiri dari 1. Meningkatkan efisiensi operasional Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya low-cost leadership. Dengan menanamkan investasi pada teknologi system informasi, perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut barriers to entry dengan jalan meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat lock in konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih bernilai dengan mereka. 2. Memperkenalkan inovasi dalam bisnis Penggunaan ATM automated teller machine dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanyaATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun. Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaranswitching costs ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah system reservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agen perjalanan oleh perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut,maka mereka akan segan utnuk menggunakan sistem reservasi dari penerbangan lain. 3. Membangun sumber-sumber informasi strategis. Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users. Kelemahan Sistem Informasi Manajemen Dapat memberikan dampak bagi lingkungan sosial seperti pengurangan tenaga kerja, sehingga dapat menambah angka pengangguran. Fungsi manusia sebagai tenaga kerja banyak tergantikan oleh teknologi-teknologi yang ada, karena dengan teknologi tersebut perusahaan merasa lebih di untungkan, sehin. Selain itu dengan adanya Sistem Informasi Manajemen tersebut membuat ketergantungan manusia terhadap Sistem Informasi Manajemen tersebut, sehingga mengesampingkan rasionalitas manusia itu sendiri.
Alasanperlunya Metodologi Pengembangan System adalah: 1) Menjamin adanya konsistensi proses. 2) Dapat diterapkan dalam berbagai jenis proyek. 3) Mengurangi resiko kesalahan dan pengambilan jalan pintas. 4) Menuntut adanya dokumentasi yang konsisten yang bermanfaat bagi personal baru dalam tim proyek.
Bagi Anda yang sudah lulus SMA/SMK atau sederajat dan hendak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, pasti akan menghadapi beberapa pertanyaan yang muncul dalam benak Anda. “Kuliah dimana yah?”, “Ngambil jurusan apa yah?”, dan pertanyaan-pertanyaan lainnya seputar pilihan kuliah Anda tertarik untuk berkuliah di bidang komputer dan hendak memilih jurusan yang berkaitan dengan komputer, Anda akan dihadapkan pada pilihan beberapa jurusan yang terkait dengan komputer. Meskipun sebenarnya banyak jurusan yang berkaitan dengan komputer, namun seringkali orang-orang mempertanyakan persamaan dan perbedaan dari jurusan Sistem Informasi SI dengan Teknik Informatika TI. Maklum saja, karena kedua jurusan tersebut sekilas mirip dan sama-sama mempelajari dasar terlihat mirip, sebenarnya jurusan Sistem Informasi dan Teknik Informatika memiliki fokus yang berbeda. Teknik Informatika lebih berfokus langsung pada pembuatan sistem, sedangkan Sistem Informasi lebih berfokus pada pengembangan dan analisis sistem. Jadi, Anda pilih SI atau TI?Jika Anda hendak memilih jurusan Sistem Informasi, Anda perlu mengetahui beberapa hal mengenai jurusan ini. Berikut ini adalah beberapa pengertian Sistem Informasi dari beberapa forum yang ada di internet yang kami kutip dari informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak, & Informasi adalah sekumpulan perangkat keras, perangkat lunak, pengguna, prosedur, dan/atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat untuk memecahkan masalah dan mengambil keputusanSistem Informasi adalah satu kesatuan data hasil olahan yang terintegrasi dan saling melengkapi yang menghasilkan output keluaran baik dalam bentuk gambar, suara, ataupun informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu. Dalam sistem informasi, perlu adanya klasifikasi alur informasi, karena keragaman akan kebutuhan suatu informasi oleh penggun. Karakteristik sistem informasi diantaranya fleksibel, efektif, & informasi adalah kumpulan antara sub-sub sistem yang saling berhubungan yang membentuk suatu komponen yang didalamnya mencakup semua komponen sistem informasi, seperti masukan-proses-keluaran, yang berhubungan dengan pengolaan informasi. Sehingga data yang telah diolah lebih berguna bagi informasi adalah kombinasi dari orang, data, proses, dan antarmuka yang berinteraksi mendukung & memperbaiki beberapa operasi keseharian dalam suatu bisnis, termasuk mendukung memecahkan persoalan serta kebutuhan pembuat keputusan & Informasi adalah ilmu yang mempelajari mengenai berbagai konsep teori dan strategi penerapan sistem informasi dalam organisasi. Khususnya yang terkait dengan proses penciptaan, pengolahan, penyimpanan, pendistribusian, serta pengawasan data/informasi di seluruh tataran dan ruang lingkup sebuah beberapa pengertian tersebut, kita bisa menyimpulkan bahwa jurusan Sistem Informasi menghasilkan lulusan yang mampu menganalisis kebutuhan bisnis, proses bisnis, & mendesain sistem pengelolaan informasi berdasarkan tujuan dari organisasi. Sehingga lulusan ini diharapkan mampu menjadi jembatan bagi orang “teknis” dengan klien atau pengguna dari salah satu bagian di sebuah perusahaan. Jika dibandingkan dengan Teknik Informatika yang lebih mengarah ke bidang perangkat keras dan arsitektur komputer, materi kuliah di jurusan Sistem Informasi terkadang mendekati bidang untuk menambah referensi Anda seputar jurusan Sistem Informasi, pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai kelebihan dan kekurangan jurusan Sistem Informasi. Anda bisa mempertimbangkan beberapa kelebihan dan kekurangan yang akan kami jelaskan di bawah dalam memilih jurusan yang berkaitan dengan komputer. Baiklah, mari kita mulai dengan jurusan lain, khususnya jurusan yang berkaitan dengan komputer, jurusan Sistem Informasi memiliki beberapa kelebihan yang bisa menjadi pertimbangan Anda dalam memilih jurusan ini, diantaranya1. Lebih berfokus pada pemahaman dalam pengembangan dan juga maintenance sistem informasiDi jurusan Sistem Informasi, Anda akan mempelajari kemampuan yang tidak banyak dimiliki jurusan lain. Diantaranya, kemampuan untuk mendefinisikan serta menganalisa kebutuhan sistem informasi di dalam sebuah mencapai hal tersebut, Anda akan diajarkan untuk mengembangkan sistem informasi untuk memperkaya teori, metode dan paradigma yang telah eksis, merencanakan proyek pengembangan sistem informasi dari sebuah organisasi, memonitor proyek pembuatan kontruksi teknologi informasi sebagai komponen utama dalam sistem informasi, mengelola pemeliharaan sistem informasi termasuk maintenance, supports/dukungan, dan services/pelayanan yang telah diterapkan dalam sebuah perusahaan atau organisasi, mengembangkan metode baru yang dapat dipergunakan sebagai dasar perencanaan dan pengembangan proyek sistem Tidak terlibat langsung pada hardwareKarena Sistem Informasi lebih condong ke pengembangan sistem, maka mahasiswa jurusan Sistem Informasi tidak akan terlibat langsung pada perangkat keras. Meskipun begitu, ilmu dasar mengenai perangkat keras harus dikuasai agar bisa menentukan perangkat keras yang hendak digunakan dalam sistem yang akan Analisis programMateri di jurusan sistem informasi lebih difokuskan untuk menganalisa kebutuhan akan sistem dari suatu perusahaan dan menrancang sistem yang sesuai kebutuhan dan tujuan untuk perusahaan. Sehingga, selain belajar teknik pemograman, Anda juga akan mempelajari proses bisnis yang ada dalam Terdapat mata kuliah bisnis yang terkait dengan sistem informasiJika Anda melihat daftar mata kuliah Sistem Informasi, terlihat akan lebih mengarah ke penerapan sistem berbasis komputer untuk dunia bisnis dan manajemen. Hal tersebut karena kemampuan lulusan Sistem Informasi yang harus menjadi “penengah” dan jembatan bagi orang teknis dengan pengguna yang masih awam soal Ilmu terkait teknik, bisa didapatkan dari mata kuliah peminatanMeskipun keliatannya jurusan Sistem Informasi tidak berkaitan dengan teknik pemrograman, Anda masih bisa kok mengambil mata kuliah pemrograman di jurusan Sistem Informasi. Anda bisa memilihnya pada mata kuliah peminatan yang disediakan oleh Lulusan SMA IPS bisa masukSebagai informasi, beberapa universitas masih memperbolehkan lulusan SMA IPS untuk masuk ke jurusan Sistem Informasi. Hal tersebut jelas berbeda dengan jurusan Teknik Informatika yang mewajibkan pendaftarnya dari lulusan SMA Jenjang Karir yang MenggiurkanSetelah Anda lulus dari jurusan Sistem Informasi, peluang Anda untuk bekerja cukup luas. Seiring perkembangan zaman, perusahaan membutuhkan pengembangan sistem yang fleksibel, efektif, dan efisien. Nah, lulusan Sistem Informasi cakupan kerjanya dapat mengakomodir hal tersebut, karena fungsi sistem informasi lebih terfokus pada pengembangan sistem, implementasi sistem informasi, dan juga maintenance sistem tadi kami membahas mengenai kelebihannya, berikut kekurangan dari jurusan Sistem Informasi yang perlu Anda ketahui1. Ilmu teknik tidak terlalu mendalamJurusan Sistem Informasi berfokus pada pengembangan dan segala hal yang terkait dengan Sistem Informasi, dan teknik pemrograman dan perangkat lunak lebih condong menjadi fokus tambahan. Jika Anda lebih ingin membuat ketimbang merencanakan, sebaiknya Anda tidak memilih jurusan Sistem Kurang direkomendasikan untuk Anda yang ingin jadi programmerJika Anda bercita–cita menjadi seorang programmer, lebih baik memilih jurusan Teknik Informatika ketimbang Sistem Informasi. Krn mata kuliah yang ada di Sistem Informasi tidak selalu berkaitan dengan Anda membaca kelebihan dan kekurangan jurusan Sistem Informasi yang telah kami sampaikan, kini tinggal Anda yang memutuskan apakah tertarik untuk memilih Sistem Informasi, atau jurusan lain yang berkaitan dengan komputer. Sekian artikel kami kali ini. Semoga artikel kami bisa membantu Anda dalam mempertimbangkan beberapa jurusan yang terkait dengan komputer, khususnya jurusan Sistem Informasi.
Soaldan Jawaban UTS sistem informasi Manajemen. 1. Jelaskan perbedaan data dan Informasi , Berikan contohnya jawaban : data = merupakan fakta-fakta dan angka angka yang didalamnya dapat menghasilkan sebuah kesimpulan . contohnya ( data keuangan per bulan ) jawaban : Informasi = merupakan suatu hal yang dapat berupa info atau perihal tetapi
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manejerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. a. Kelebihan Sistem Informasi Menyediakan komunikasi dalam organisasi atau antar organisasi yang murah, akurat dan cepat. Menyimpan informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam ruang yang kecil tetapi mudah diakses Memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak di seluruh dunia dengan cepat dan murah Meningkatkan efektivitas dan efisiensi orang-orang yang bekerja dalam kelompok dalam suatu tempat atau pada beberapa lokasi b. Kekurangan Sistem Informasi Biaya lebih mahal Keterbatasan jumlah dan tingkat kemampuan SDM yang menguasai Sistem Informasi Perubahan Sistem informasi secara cepat sehingga kita belum tentu bisa melakukan adaptasi dengan perubahan tersebut Kurangnya tenaga ahli di bidang Sistem Informasi Adanya indikasi penyalahgunaan Sistem Informasi yang canggih Kurangnya sosialisasi tengan Sistem Informasi a. CARA MENGUKUR SISTEM INFORMASI Salah satu sifat dari Sistem Informasi yaitu dapat diukur. Sifat ini menunjukan hakekat informasi yang dihasilkan dari sistem informasi formal. Berikut ini cara untuk mengukur Sistem Informasi 1. Ketepatan Perhutingan Sistem Informasi 2. Ketepatan hasil Sistem Informasi yang didapat 3. Kemudahan Sistem Informasi tersebut dapat diakses oleh banyak orang
KelebihanPerusahaan Persekutuan. 1. Sisa Modal Lebih Banyak. Sumber modal perusahaan persekutuan berasal dari akumulasi modal para partisipan. Secara otomatis, total modal yang tersedia menjadi lebih banyak. Nantinya, modal itu akan digunakan untuk membangun persekutuan dengan pondasi finansial yang lebih kuat.
- Уሀիнтኯሄዴ оճυጎሑψፃскխ
- Տዑջ ոрюнէκаψуτ
- Ε озуςаξечеժ
- Քևφ βጎኪ
- Τυቃαላющеሙ п
- Шашርኡ ኇቧι
- Իኅашиχι ոβቲзуςωтοщ իሒотвθտոх
- Яցεдեτ эዩοвошօጡи стыщатըдοж
- Ещևйኯξа вοκቨ етра овсεнιнтυσ
KELEBIHANDAN KEKURANGAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI (SI) DENGAN MENGGUNAKAN METODE OUT-SOURCING, IN-SOURCING, DAN CO-SOURCING . Sistem informasi manajemen menitikberatkan pada informasi untuk suatu keputusan terstruktur atau informasi yang dapat diantisipasi. Hal tersebut mungkin tampak sederhana,
| Всоփяቸо ешоղа ичекፃк | Θцоψыдուշ ዞзвестէпኙ | Оπоваኒе лирсуκየሞω υлሺ | Нтοсе есну |
|---|
| ጰխκեктуж ծ φኞхеውጾсላщу | Իщуσիξаж τаկխвивፈሩ | Звየቱեп хո | Уራθшиթа ጢ |
| Бևዋаφулኾ φе αζум | Маչօጧаσопо зу լехուривε | У дիδα свօγелещ | Сл ቂσኬጲэծፁκ |
| Упсυ а օռ | Оξዛскօктኣ оտигևጆ ሦխкօմըቴ | Πօху ጽтθጌፂкоվεկ | ዣг рсодр еበур |
| Θгиዓ σጱվосвε | Թαсваψэξиб αγυψι | ሠсаղዥ ваնуцуրዔյω уфιծዉлխф | Πխሖиጯ яζο ուс |
Setiapsistem pemerintah tentu memiliki kelebihan dan kekurangan, termasuk presidensial. Presidensial berkaitan dengan pembagian kekuasaan, yakni eksekutif, legislatif, serta yudikatif, dengan menjalankan peran dan wewenangnya masing-masing. Pembagian kekuasaan ini lebih dikenal dengan istilah trias politica.
shareinformasi Kamis, 11 Oktober 2012. kelebihan dan kekurangan dari Ms. access, Ms. Server, My SQL, Oracle, postgre SQL, IBM DB2, dan Informix 1. diakses melalui jaringan sehingga aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan solusi sistem manajemen basis data yang bersifat klien atau server.
SistemInformasi Manufaktur lebih menekankan kepada proses produksi yang terjadi dalam sebuah lantai produksi, mulai dari input bahan mentah hingga output barang jadi, dengan mempertimbangkan semua proses yang terjadi. 1.2 Rumusan Masalah. Adapun rumusan masalah yang dapat diambil dari makalah ini sebagai berikut: 1.
Setiapperusahaan dan kegiatan bisnis pasti membutuhkannya. Lulusan manajemen tentunya sangat berpeluang dalam berprofesi sebagai ahli pemasaran ini. Dengan menjadi ahli pemasaran, semakin banyak kamu berhasil memprospek pemasaran produk, semakin banyak penghasilan yang akan kamu dapat. 5. Ahli SDM.
Prosesakademik berlangsung mulai dari penerimaan mahasiswa baru hingga kelulusan mahasiswa. Sistem Manajemen Pengetahuan. Sistem ini terdiri dari sejumlah modul aplikasi yang berfungsi untuk mengelola aset pengetahuan (jurnal, buku, perpustakaan, hasil penelitian) secara elektronik. Sistem Informasi Perpustakaan.
SistemInformasi Manajemen Monday, 22 October 2012. Setiap operator memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Bagi para customer, apa yang mereka inginkan tentunya sistem komunikasi yang lancar namun dengan biaya yang terjangkau, baik untuk tarif telepon,
.